Tubuh terlalu
kurus? Yaaa… itu aku yang dulu. Berat badanku tidak pernah lebih dari 40kg,
selalu antara 36-38 kg saja. Tahun lalu berat badanku semakin menyusut, mungkin
karena sedang mengalami depresi hingga merembet ke lambung, aku terserang sakit
dispepsia, aku tidak bisa menelan makanan terutama nasi. 2 minggu aku tidak
bisa menelan makanan dengan baik. Setelah menjalani pengobatan, lambungku
berangsur-angsur membaik dan mulai bisa makan seperti biasa. Selera makanku
yang seperti biasa itu sebenarnya juga kurang baik, porsi kecil, terlalu
pilih-pilih makanan, tidak suka makan ini-itu, urusan makan jadi hal yang ribet.
Tidak kusangka,
tubuhku semakin menyusut, beratnya mencapai 34kg, ukuran sepatu dan bra ku
berubah angka. Celana dan baju kerjaku sudah tidak bisa kukenakan karena
jadi kebesaran dibadanku. Aku mulai panik. Ini pasti karena selera makanku yg
buruk padahal aku juga mengkonsumsi suplemen penambah nafsu makan. Sebab lain
pasti karena istirahatku yang kurang, tidur larut malam (serangan insomnia) dan
juga akibat stress.
Sudah
bermacam-macam obat dan susu penambah nafsu makan kucoba. Terakhir kali aku
mengganti suplemen itu dengan suplemen ramuan dari china. Dan….. sesuatu yang
penting yang selama ini belum pernah ku coba adalah Fitness.
Fitness itu
bukan hanya olahraga yang diperuntukkan bagi tubuh yang gemuk, selama ini
masyarakat berasumsi wanita yang ng-gym pastilah ingin melangsingkan tubuh.
Banyak teman-temanku yang berkomentar “kamu sudah langsing, fitness mau
langsingin apa lagi?” Walah, asumsi yang salah. Fitness bukan khusus
diperuntukkan bagi orang-orang yang bertubuh gemuk atau ingin melangsingkan
badan. Fitness selain menyehatkan badan juga bisa membentuk tubuh jadi indah.
Tubuh yang kurus akan mudah berisi dengan melakukan fitness, bahkan hasilnya
lebih cepat terlihat dibandingkan dengan seorang yang bertubuh gemuk melakukan
fitness untuk pelangsingan. Sedikit teori yang kudengar, perut kita akan mudah
lapar setelah melakukan olahraga. Hal ini akan menjadi ujian bagi seorang yang
bertubuh gemuk, dia harus bisa menahan godaan makan setelah berolahraga agar
tidak kebablasan. Sedangkan bagi seorang yang bertubuh kurus, hal ini sangat
membantu nafsu makannya, dia akan merasa lapar dan ingin makan banyak.
Fitness bisa
memperbaiki berat dan bentuk tubuh kita menjadi ideal. Memontokkan bagian dada
dan bokong, mengencangkan lengan dan betis, mengecilkan perut dan membentuk
perut menjadi kotak-kotak (Six pack, biasanya bagi pria), dll. Efek lain dari
fitness, menghilangkan stress dan mengobati insomnia. Setelah melakukan fitness
tubuh akan merasakan kelelahan dan kita jadi mudah mengantuk. Selain itu efek
baik dari fitness, saat melakukan fitness kita akan merasakan haus karena
berkeringat, sehingga dosisi minum air mineral pun semakin banyak. Air
mineral/air putih sangat baik untuk kesehatan tubuh dan kulit.
3 bulan
melakukan fitness, berat badanku bertambah hingga 9kg. berat badanku sudah
mencapai angka ideal. Ukuran sepatu dan pakainpun mulai berubah angka, bukan
angka turun tetapi angka naik. Kini teman-temanku berkomentar “body-mu sekarang
udah bagus ya, udah ideal, depan-belakang juga udah nyembul” Huaahahahahah…
ampyunnn deh komennya.
Tips untuk
seorang yang kurus : fitness rutin minimal 4 kali dalam seminggu, makanlah
sebelum dan sesudah fitness, serta konsumsi suplemen penambah nafsu makan dan
perbanyak minum air putih. Jika suka ngemil, lakukan sesudah makan, jangan
ngemil sebelum makan.
Tips untuk
seorang yang gemuk : fitness rutin minimal 4 kali dalam seminggu, sebelum
fitness isi perut terlebih dahulu dengan makan porsi kecil atau hanya ngemil
makanan yang sedikit berat, dan jangan tergoda untuk makan setelah fitness.
Perbanyak minum air putih, hindari air es. Jika suka ngemil gantilah cemilan
anda dengan buah-buahan. Bisa dibantu dengan obat pelangsing jika diinginkan.
Fitness adalah
olahraga, mengolah raga menjadi baik dan menyehatkan. Buktikan sendiri
hasilnya. Selamat mencoba teman-teman… semoga berhasil…
Kotabaru, 24 Maret 2012, Sabtu 22:30 Wita, @home
Tidak ada komentar:
Posting Komentar